GUI Remastering Linux Ubuntu

 GUI Remastering Linux VIA Virtualbox Untuk Performa 

Penulis :

CHELO DAFFA KARANG BAHARI ( 24051204201 )

Penyusun :

Penyusun :

Chelo Daffa Karang Bahari            (24051204201)
Divananda Ayu Sasikirana              (24051204187)
Rico Firmansyah                             (24051204173)
Royyan Dwinanda Kusuma             (24051204176)
Dhimas Farrie Thariq Ramadhan     (24051204204)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

    Linux adalah sebuah sistem operasi yang bersifat open source, didistribusikan di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), memungkinkan pengguna untuk mengunduh menginstal, dan mengubah Linux secara gratis. Pada tahun 1993, Slackware menjadi distro Linux yang pertama kali dirilis secara komersial. Setelah itu, muncul beberapa distro Linux lainnya seperti Debian, Red Hat, SUSE, dan Ubuntu.

    Dengan keunggulan berupa open source yang memungkinkan pengguna untuk melakukan kustomisasi, kami melakukan modifikasi pada distro Linux Ubuntu yang didalamnya sudah ditambahkan paket aplikasi yang sudah disesuaikan dengan preferensi dan tema yang kami inginkan, proses ini dinamakan Remastering.

1.2 Rumusan Masalah 

    

    1. Bagaimana cara mengubahl, memodifikasi sebuah distro dengan tampilan dan performa yang dibutuhkan

1.3 Tujuan

    Mengubah tampilan GUI Linux menjadi interaktif dan meningkatkan performa distro Linux uBuntu dengan sistem operasi yang lebih sesuai untuk kebutuhan spesifik pengguna, baik

untuk keperluan pribadi maupun professional. Dengan sistem yang sudah di ubah

menyesuaikan kebutuhan, pengguna dapat bekerja atau belajar lebih efisien tanpa gangguan

dari fitur atau aplikasi yang tidak relevan.

1.4 Manfaat Penulisan 

    1. Membantu mempraktikan remastering GUI dan performa Linux Ubuntu dengan virtual box.

    2. Mengetahui cara-cara remastering Linux Ubuntu untuk khalayak.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Linux Ubuntu

    Ubuntu adalah sebuah distribusi Linux yang populer dan gratis, dibangun di atas sistem operasi inti Linux. Ia dikenal karena user-friendly interface-nya, dukungan komunitas yang kuat, dan beragam pilihan perangkat lunak. Ubuntu tersedia dalam berbagai edisi, termasuk Desktop (untuk PC), Server (untuk server), dan Core (untuk IoT dan robotika).

• Distribusi Linux:

Ubuntu adalah salah satu dari banyak distribusi Linux yang ada, yang berarti ia adalah sistem operasi lengkap yang dibangun di atas kernel Linux. 

• Gratis dan Open Source:

Ubuntu tidak memerlukan biaya lisensi dan kode sumbernya terbuka, memungkinkan siapa saja untuk melihat, mengubah, dan mendistribusikan. 

• User-Friendly:

Ubuntu dirancang untuk mudah digunakan, baik bagi pemula maupun pengguna berpengalaman. Ia memiliki antarmuka grafis yang intuitif, pilihan instalasi yang mudah, dan dukungan komunitas yang luas. 

• Dukungan Komunitas:

Ubuntu memiliki komunitas yang aktif dan membantu, di mana pengguna dapat bertanya, mencari solusi, dan berkontribusi pada pengembangan proyek. 

• Rilis Teratur:

Ubuntu rilis versi baru setiap enam bulan, dan versi tertentu dengan dukungan jangka panjang (LTS) setiap dua tahun. 

• Pilihan Edisi:

Ubuntu tersedia dalam beberapa edisi, seperti Desktop untuk penggunaan desktop sehari-hari, Server untuk server dan cloud computing, dan Core untuk perangkat IoT dan robotika. 

 BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Alat dan Bahan

A. Perangkat Keras 
    1. Laptop dengan RAM 16
    2. Koneksi Internet

B. Perangkat Lunak
    1. Linux
    2. Virtual-Box
    3. Cubic / Refracta Tools / Manual Chroot
    4. Gnome Tweaks

3.2 Langkah-langkah

1. Konfigurasi Ubuntu dan Virtual Box ( silahkan download )

2. Tampilan awal Ubuntu 

3. Tahap Kostumisasi

1.       Tahap pertama dalam kustomisasi adalah update terlebih dahulu dengan mengetikkan.

sudo apt update èenter

Setelahanya upgrade dengan cara mengetikkan kata kunci dibawah ke terminal.

sudo apt upgrade  èenter

selanjutnya adalah instalasi aplikasi untuk mengganti tema dan lain-lain dengan kata kunci.

            sudo apt install gnome-tweaks èenter

4.Tahap selanjutnya adalah mengganti latar belakang(background)

555. Edit tata letak taskbar Ubah tata letak menggunakan aplikasi à Setting setelah membuka aplikasi setting ,cari menu “Ubuntu desktop” dan sesuaikan setingan yang kalian mau.

M   6. Mengganti icon, kursor dan tema 
- Pertama kalian buka aplikasi tweaks untuk mengubah teks/ font.
- Lalu untuk mengubah cursor,icon dan tema di tweaks kalian masuk ke “appearance”

Langkah berikutnya adalah membuka file tersembuyi di desktop dengan menekan menu di aplikasi files, kemudian mencentang opsi “Show Hidden Files"

      Selanjutnya, membuat folder.themes dan .icons di direktori home, kemudian memindahkan berkas tema ke direktori yang telah dibuat agar dapat terdeteksi oleh aplikasi Tweak. Setelah mengekstrak berkas berkas yang telah di download.

Untuk file theme masukkan kedalam folder   à.theme
Untuk file cursor dan icon masukkan kedalam folder   à.icons

Mengubah icon, theme, cursor dan font

    

       Apabila tweak tidak bisa menemukan file .theme dan .icons kitab isa menggunakan terminal dengan mengetik
* Untuk tema:
 gsettings set org.gnome.desktop.interface icon-theme "nama_icons"

* Untuk cursor:
gsettings set org.gnome.desktop.interface cursor-theme "nama_cursor"

* Untuk themes:
gsettings set org.gnome.desktop.interface icon-theme "

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan


Remastering GUI dalam praktikum ini berhasil mengubah konfigurasi tradisional (CLI) menjadi alur kerja berbasis visual, dengan manfaat utama:

• Efisiensi: Administrasi jaringan lebih intuitif untuk pengguna non-teknis.
• Integrasi Lancar: Interkoneksi DNS dan Web Server teruji via domain lokal.
• Skalabilitas: Solusi siap diadopsi untuk lingkungan produksi dengan penambahan fitur keamanan (e.g., Let’s Encrypt SSL).

4.2 Saran 

    Untuk pembelajaran gunakan VIrtual Box. Untuk kenyamanan dan implementasi dunia nyata gunakan in-root Linux.

Daftar Pustaka :

  R. Habibi, M. N. Fauzan, and M. Hanafi, “Remastering Distro Linux Ubuntu 16.04 LTS (Xenial Xerus) Using Respin For Supporting Optimization Of Operation System Performance In PT Pegadaian Regional Office X,” Politeknik Pos Indonesian Journal of Informatic Engineering, pp. 1–7, 2020, doi: 10.17605/OSF.IO/3RSBF.