Sabtu, 09 Mei 2020

pengenalan jaringan komputer ad hoc (wifi) menggunakan protokol selain TCP/IP (Praktikum 3)

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1.            Latar Belakang

Protokol TCP/IP menjadi populer baik di kalangan pengguna jaringan maupun vendor penyedia produk yang kompatibel dengan protokol ini. Sejak tahun 1985, pertumbuhan pasar memengaruhi perkembangan protokol TCP/IP. Hal ini dikarenakan pertumbuhan pasar mikrokomputer secara drastis meningkat kemudian vendor-vendor bersaing untuk mengrmbangkan aplikasi protokol TCP/IP.

Secara de fcto, TCP/IP ditetapkan menjasi pilihan pasar karena model ptotokol OSI yang tidak segera matang. Protokol TCP/IP yang ternyata telah matang terlebih dahulu memberikan layanan yang selama ini dijanjikan oleh protokol OSI. Namun, protokol OSI sebenarnya mempunyai standar aplikasi yang lebih banyak dibandingkan protokol TCP/IP.

 

1.2.            Rumusan Masalah

1.2.1.      Bagaimana pengenalan jaringan komputer ad hoc (wifi) menggunakan protokol selain TCP/IP?

1.2.2.      Apa saja alat dan bahan yang diperlukan?

1.2.3.      Bagaimana langkah kerja praktikum?

1.2.4.      Bagaimana tugas-tugas pertanyaan pada praktikum?

 

1.3.            Tujuan

1.3.1.      Mengenal jaringan komputer selain TCP/IP.

1.3.2.      Dapat melakukan transfer file antar smartphone.

1.3.3.      Melakukan file sharing dan mengetahui kecepatan transfer datanya, serta mengetahui lamanya melakukan transfer data.

1.3.4.      Menegetahui Bisakah prosedur routing diterapkan pada protokol ini.


 

BAB II

PEMBAHASAN

 

2.1  Pengenalan Jaringan Komputer Ad Hoc (Wifi) menggunakan Protokol selain TCP/IP

Model OSI menyediakan secara konseptual kerangka kerja untuk komunikasi antar komputer tetapi model ini bukan merupakan metode komunikasi. Sebenarnya komunikasi dapat terjadi karena menggunakan protokol komunikasi. Dalam konteks jaringan data, sebuah protokol adalah suatu aturan formal dan kesepakatan yang menentukan bagaimana komputer bertukar informasi melewati sebuah media jaringan. Sebuah protokol mengimplementasikan salah satu atau lebih dari Lapisan-lapisan OSI sebuah variasi yang lebar dari adanya protokol komunikasi tetapi semua memelihara pada salah satu aliran group yaitu Protokol LAN, beroperasi pada lapisan fisik dan data link dari model Osi dan mendefinisikan komunikasi di atas macam-macam media LAN dan Protokol WAN, beroperasi pada lapisan fisik dan data link dari model Osi dan mendefinisikan komunikasi di atas macam-macam media WAN serta protokol routing yang merupakan protokol lapisan jaringan yang bertanggung jawab untuk menentukan jalan dan pengaturan lalu lintas dan protokol jaringan merupakan berbagai protokol dari lapisan teratas yang ada dalam sederetan protokol.

2.2  Alat dan Bahan

Smartphone android dalam satu kelompok (2 buah).          

 

2.3  Langkah Kerja

2.3.1.      Menggunakan ES File Explorer.

2.3.1.1.  Mendownload aplikasi ES File Explorer di playstore pada kedua smartphone.


Gambar 1.1.

Perangkat A


Gambar 1.2.

OPPO A33W

 

2.3.1.2.  Membuka aplikasi ES File Explorer. Meng-klik pojok kiri atas dan memilih network à bluetooth.


Gambar 2.1.

Tampilan awal ES File Explorer di Perangkat A


Gambar 2.2.

Tampilan awal ES File Explorer di OPPO A33W


Gambar 2.3.

Tampilan klik titik tiga di Perangkat A


Gambar 2.4.

Tampilan klik titik tiga di OPPO A33W

 

2.3.1.3.  Menyambungkan dengan bluetooth lawan yang tersedia.


Gambar 3.1.

Bluetooth lawan sudah tersedia di Perangkat A dengan nama “OPPO A33W”


Gambar 3.2.

Bluetooth lawan sudah tersedia di OPPO A33W dengan nama “device A”

 

 

 

 

2.3.1.4.  Meng-klik “device A” dan akan terlihat isi file lawan.



Gambar 4.

Tampilan isi file “device A” di perangkat OPPO A33W

 

2.3.1.5.  Mengambil file lawan yang dibutuhkan.


Gambar 5.1.

File “E-R Diagram” yang akan disalin dari folder “Download”


Gambar 5.2.

Penyimpanan lokal untuk menempel file “E-R Diagram”


Gambar 5.3.

Menyalin file


Gambar 5.4.

File berhasil disalin

 

2.3.2.      Menggunakan program lain yaitu RS File Explorer. Langkah kerja yang dilakukan sama seperti menggunakan ES File Explorer sampai tahap 1.4. Kemudian mengambil tiga file berukuran besar yang berbeda.

2.3.2.1.  Menyalin file 1 dari folder “Download” ke penyimpanan lokal.


Gambar 6.1.

Menyalin file 1


Gambar 6.2.

Menempel file 1


Gambar 6.3.

Proses menyalin file 1

 

Nama File 1

:   School.2015.E08.360p-id.mp4

Ukuran

:   102,76 MB

Waktu

:   8 menit 26 detik

Kecepatan rata-rata

:   214 KB/detik

 

 

2.3.2.2.  Menyalin file 2 dari folder “Download” ke penyimpanan lokal.


Gambar 7.1.

Menyalin file 2


Gambar 7.2.

Menempel file 2

 


Gambar 7.3.

Proses menyalin file 2

 

Nama file 2

:    ES File Explorer File Manager

 

Ukuran

:    21,08 MB

 

Waktu

:    3 menit 31 detik

 

Kecepatan rata-rata

:    116 KB/detik

 

2.3.2.3.  Menyalin file 3 dari “device A” ke penyimpanan lokal.


Gambar 8.1.

Menyalin file 3


Gambar 8.2.

Menempel file 3


Gambar 8.3.

Proses menyalin file 3

 

 

Nama file 3

:   lil-nas-x-old-town-road-feat_-billy-ray-cyrus-remix.mp3

Ukuran

:   6,13 MB

Waktu

:   16 detik

Kecepatan rata-rata

:    255 KB/detik

 


Gambar 9.

File sudah tersalin di penyimpanan lokal

 

2.4.   Tugas Praktikum

2.4.1.     Gambar rangkaian




        Gambar 10.

Rangkaian

2.4.2.      Berdasarkan kegiatan praktikum yang telah kami lakukan, Perangkat yang berperan sebagai server adalah ‘device A’. Protokol yang digunakan adalah sebuah kombinasi antara circuit switching dan packet switching. Protokol dasar bluetooth yaitu bluetooth radio, baseband dan Link Manager Protocol (LMP) yang disebut protokol inti. Sedangkan protokol yang ada di atasnya adalah protokol-protokol terapan yang dapat diadaptasikan pada arsitektur protokol bluetooth dan telah dikembangkan oleh organisasi lain seperti ETSI. Pada level baseband, ketika dua perangkat sudah terhubung oleh link bluetooth, satu perangkat bertindak sebagai master dan yang lain bertindak sebagai slave.

Topologi sederhana terdiri dari 2 perangkat yaitu master dan slave komunikasi ini disebut point to point. Dalam sebuah piconet, master mencari perangkat yang ada di dekatnya dan mengirimkan permintaan gelombang radio/ sinyal pada time slot. Slave akan menjawab dengan mengirimkan identification number. Pemberitahuan ini dan mekanisme penemuan adalah hal penting pada sebuah spesifikasi bluetooth.

2.4.3.      Proses routing tidak bisa dilakukan pada transmisi data menggunakan bluetooth seperti pada praktikum yang telah kami lakukan. Router adalah protokol jaringan yang berfungsi untuk meneruskan rute jaringan dari satu jaringan menuju jaringan yang lain. Pada saat router memindahkan paket data dari satu router ke router lainnya dalam jaringan dinamakan proses routing. Pada penerapannya proses routing memerlukan alamat IP dari satu perangkat dan perangkat lainnya. Sedangkan, proses pengiriman data dari ‘device A’ ke ‘OPPO A33W’ tidak menunjukkan alamat IP tetapi menggunakan koneksi bluetooth.

 

 

 


 

BAB III

PENUTUP

 

3.1  Simpulan

Pengiriman data tidak hanya bisa dilakukan melalui protokol TCP/IP saja. Banyak protokol transmisi data lain yang lebih mudah digunakan. Metode pengiriman data dengan bluetooth melalui aplikasi file manager sangat mudah dilakukan karena hanya memanfaatkan koneksi bluetooth tanpa jaringan internet dan dapat digunakan secara nirkabel. Kecepatan rata-rata pengiriman data juga tergantung pada besarnya file dalam waktu yang singkat dan mudah.

 

3.2  Saran

Untuk melakukan praktikum ini dibutuhkan ketelitian dan kesabaran. Sebaiknya, semua metode dilakukan dengan baik dan benar mulai dari awal hingga akhir proses agar didapat hasil yang maksimal dan efisien.

 


 

DAFTAR PUSTAKA

 

Mulyanta, Edi S. 2005. Pengenalan Protokol Jaringan Wireless Komputer. Jogjakarta: Andi.

Tung, Khoe Yao. 2001. Teknologi Jaringan Intranet. Jogjakarta: Andi.      

Sallu, Tan Suryani. “Aplikasi dan Tinjauan Teknis Bluetooth untuk Komunikasi Tanpa Kabel” Jurnal SMARTek 4.4 (2006): 267-279. https://media.neliti.com/media/publications/221574-aplikasi-dan-tinjauan-teknis-bluetooth-u.pdf. Web. 7 November 2020.

.

 

Situs Internet

https://qr.ae/pNg6vZ

          Diakses pada 7 November 2020 pukul 21.15



Disusun Oleh:

 

Kelompok 2

D4 Rekayasa Perangkat Lunak 19 B

 

 

Dyahayu Retno Wulan         (19051397041)

Kevin Erfianto                      (19051397044)

Farhan Dwi Anugrah           (19051397067)

 

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

2020


Tidak ada komentar:

Posting Komentar