Rabu, 02 Mei 2018

FTP (File Transfer Protocol)


·         Tujuan :
Tujuan FTP server adalah sebagai berikut :
1. Untuk men-sharing data.
2. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer.
3. Untuk menyediakan teempat penyimpanan bagi user.
4. Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
·         Alat dan Bahan :
1.      1 buah Laptop yang terpasang Windows 10 pro 64 bit
2.      Virtual Box versi 5.1
3.      File ISO Windows XP prefessional 64 bit
4.      File ISO Linux Debian versi 8.4.0 64 bit
·         Tutorial :
a.      Konfigurasi Jaringan Windows Dan Linux
Agar FTP Server dapat berjalan pada Windows dan Linux, maka kita harus melakukan setting terhadap jaringan windows dan linux supaya dalam satu jaringan.
1.      Ubah konfigurasi network di virtual box debian anda menjadi host only adapter. Dengan cara pilih Debian New ( debian anda ) -> klik setting -> pilih network. Pada Attached to, pilih Host-only Adapter dan klik OK



2.      Kemudian buka debian dengan cara klik file Debian New -> Klik Start. Kemudian login sebagai Root dengan mengetik su tekan enter -> masukan username dan password. Selanjutnya konfigurasi IP addres debian anda dengan perintah :
# nano /etc/network/interfaces

3.      Setelah masuk dalam file interfaces. Silahkan tambahkan/ubah IP Address. Disinilah tempat kita mengatur IP dan menambahkan IP Address yang berhubungan dengan pengalamatan IP. Konfigurasi ip anda seperti gambar dibawah ini :
Bila sudah selesai silahkan simpan. Caranya: Ctrl+O >> Enter >> Ctrl+X 

4.      Kemudian jangan lupa restart paket setelah di konfigurasi Caranya :
# /etc/init.d/networking restart
5.      Kembali ke halaman awal Virtualbox. Kemudian ubah konfigurasi network di virtual box Windows XP anda menjadi host only adapter seperti langkah sebelumnya.

6.      Kemudian jalankan windows XP/computer client. Lalu klik Start >> Control Panel.

7.      Lalu pilih Network Internet Connections.

8.      Kemudian Pilih Network Connections.

9.      Lalu klik kanan pada Local Area Connections, kemudian pilih Properties.

10.  Kemudian klik 2x pada Internet Protokol ( TCP/IP ) atau klik properties.

11.  Masukkan Alamat IP untuk client dengan ketentuan:
Alamat Server yakni 192.168.3.1 jadi alamat itu tidak boleh digunakan lagi, jadi kita boleh memakai alamat lain asalakan masih dalam satu kelas. Network ID boleh sama tapi Host ID harus berbeda, misalnya kita tinggal di alamat yang sama tapi no rumah harus berbeda. Jadi ip yang digunakan client 192.168.3.2 sedangkan untuk Subnet masknya 255.255.255.0 anda bisa tekan tab saja setelah mengisikan IP Address maka secara otomatis akan terisi.


12.  Ubah konfigurasi IP pada Windows 10 dengan cara :
Masuk ke Control panel > Network and Internet > Network Connections
Kemudian klik kanan pada VirtualBox Host-Only pilih properties

13.  Kemudian pilih TCP/IPV4

14.  Masukkan Alamat IP untuk client, setting dengan alamat ip address yang satu Net Id dengan server seperti gambar dibawah ini

15.  Kemudian klik ok

b.      Konfigurasi FTP (File Transfer Protokol) Server
Disini kita menggunakan ProFTPd sebagai aplikasi FTP server. ProFTPd adalah salah satu aplikasi paling populer untuk FTP server. ProFTPd berada dibawah lisensi GPL atau GNU General Public License.
Sebelum melakukan instalasi apliasi ftp, kita harus merubah repository debian 8 ke repository lokal.
1.      Masuk ke user root dengan perintah SU
2.      Masukan username dan password
3.      Kemudian ketik perintah berikut # nano /etc/apt/sources.list
Ganti seluruh isi didalamnya dengan salah satu dari repository lokal, disini kita menggunakan kambing ui.

Jika sudah simpan file tersebut dan update list repositorynya dengan perintah ini:
# apt-get update
4.      Jika repository sudah di update lakukan instalasi proftpd dengan perintah
#apt-get install proftpd
Pada saat proses instalasi, kamu akan diminta untuk memilih jenis servis FTP server yang akan digunakan, apakah akan berjalan sebagai “standalone” atau “from inetd”, Pilih saja pilihan“standalone” dan tekan Enter. Tunggu proses intalasi ProFTPd hingga selesai.

5.      Selanjutnya kita akan membuat direktoriyang akan kita jadikan tempat untuk melakukan sharing. Sebagai contoh kita menggunakan nama sharing untuk memberi nama direktori tersebut,gunakan perintah :
# mkdir sharing
Untuk membuat direktori tersebut dan tekan enter untuk melanjutkan


6.      Kemudian tambahkan hak akses kepada file tersebut sesuai dengan hak akses yang kamu inginkan. Untuk memberikan hak akses read, write, dan execute kepada semua user, group dan other terhadap folder tersebut, ketikkan perintah berikut:
#chmod –R 777 /home/haqi/sharing/
7.      Langkah selanjutnya kita menghapus user ftp beserta password yg telah diberikan secara otomatis ketika kita melakukan instalasi paket software. Gunakan perintah:
# userdel ftp
Kemudian tekan enter untuk melanjutkan

8.      Setelah kita menghapus user ftp yg default kita akan membuat sebuah user yg nantinya kita gunakan untuk login kedalam FTP kita, misalnya saya tetap menggunakan nama ftp sebagai user untuk ftp saya, gunakan perintah :
# useradd –d /sharing/ ftp
Kemudian tekan enter untuk melanjutkan

9.      Buatlah sebuah password untuk user yg barusaja kita buat tadi, dengan printah :
# passwd ftp
Tekan enter dan masukkan password yg anda inginkan dan ulangi lagi dibawahnya

10.  Selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi FTP dengan menggunakan perintah:
# nano /etc/proftpd/proftpd.conf
Tekan enter untuk melanjutkan

11.  Kemudian tambahkan rule seperti gambar dibawah ini :

Keterangan Gambar :
<Anonymous /home/haqi/sharing/> -> lokasi penyimpanan File
User ftp -> User untuk FTP anda
</Anonymous>



12.  Setelah selesai, simpan konfigurasi tersebut dengan menekan kombinasi keyboard / shortcut CTRL + O dan kemudian tekan Enter. Setelah tersimpan, keluar dari file tersebut tersebut dengan menekan kombinasi keyboard / shortcutCTRL + X.

13.  selanjutnya lakukan restart pada konfigurasi FTP kita dengan perintah :
# /etc/init.d/proftpd restart
Pastikan tidak ada pesan kesalahan sehingga hasilnya akan tampak seperti berikut


·         Pengujian :
a.      Pengujian FTP Server di Windows dan Linux
Setelah komputer server dengan komputer client sudah terhubung. Kamu dapat melakukan pegujian FTP server menggunakan web browser, baik kamu menggunakan sistem operasi Windows atau Linux.
1.      Buka Web Browser, seperti Google Chrome, Mozilla Firefox atau web browser lainnya.
2.      Kemudian kamu dapat mengakses akses FTP server dengan memasukkan alamat ftp://192.168.3.1  di web browser.
3.      Masukkan username dan password yang sudah kamu buat sebelumnya seperti gambar di bawah.

4.      Jika berhasil maka akan muncul situs FTP seperti gambar di bawah.

b.      Pengujian FTP Server atau Upload File Menggunakan FileZilla
1.      Untuk upload file ke FTP server dengan menggunakan FileZilla :
·         Buka FileZilla
·         Kemudian masukkan IP address atau domain pada kolom Host
·         Masukkan username dan password yang telah kamu buat sebelumnya pada kolom Username dan Password.
·         Masukkan port “21” pada kolom port di FileZilla seperti gambar di bawah. Kemudian klik tombol “quickconnect” agar terhubung dengan FTP server.

2.      Setelah terhubung, kamu dapat dengan mudah melakukan upload file di FileZilla. Tampilan window sebelah kiri adalah komputer kamu, sedangkan tampilan window sebelah kiri adalah FTP server. Kemudian kamu dapat dengan mudah melakukan upload file dari komputer kamu ke FTP server hanya dengan menarik file ke window sebelah atau dengan melakukan drag and drop di FileZilla
·         Tes kecepatan Transfer
Untuk uji kecepatan transfer file, kita coba membandingkan dengan mengirim 2 file yang mempunyai ukuran berbeda.

Pada gambar pertama kita mencoba mengirim file dengan ukuran 472 mb, kecepatan transfer datanya sebesar 52,7mb/s.

Untuk gambar yang kedua kita mencoba mengirim file dengan ukuran 35 mb, dengan ukuran sebesar itu, kecepatan transfer datanya tidak terdeteksi karena terlalu cepat

·         Kesimpulan :
Untuk melakukan remote FTP, harus terdapat komputer sebagai FTP server dan komputer sebagai FTP client. FTP server dan FTP client dihubungkan dalam 1 jaringan terlebih dahulu dibuktikan dengan berhasilnya ping IP Address satu sama lain. Setelah salah satu komputer sudah diatur sebagai FTP server, maka sisanya akan bertindak sebagai FTP client yang meremote server menggunakan bantuan aplikasi Filezilla. Remote FTP berhasil apabila FTP client berhasil masuk ke direktori FTP server.


1.      Nur Lujeng Kinanti     (16051204001)
2.      Mazidhatul Ilmiyah     (16051204011)
3.      Ahmad Haqi Annazili (16051204032)
4.      M. Rafi Buldan Azizi (16051204034)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar