SISTEM SMART PARKIR

"SISTEM SMART PARKIR"

Mata Kuliah Organisasi Dan Arsitektur Komputer
Prodi S1 Pendidikan Teknologi Informasi
Universitas Negeri Surabaya

Dosen Pengampu :

Aditya Prapanca

Disusun Oleh :
Kelompok 1 Kelas A

Yazid Fatihur Rizki                   (21050974007)

Arju Kurnia Azzizul Hakim       (21050974029)

Bagas Tricahya Nugraha           (21050974031)

Wahyu Pringgodani Abdhullah (21050974049)

 

BAB 1

PENDAHULUAN

 

1.1 Latar Belakang

          Parkir adalah tempat pemberhentian kendaraan dalam jangka waktu pendek atau lama, sesuai dengan kebutuhan pengendara. Parkir juga merupakan salah satu unsur prasarana transportasi yang tidak terpisahkan dari sistem jaringan transportasi, sehingga pengaturan parkir akan mempengaruhi kinerja suatu jaringan, terutama jaringan jalan raya.

            Pada awalnya sistem masuk ke tempat parkir secara konvensional masih menggunakan tenaga bantuan manusia, pengendara harus membayar parkir secara manual sedangkan tukang parkir masih harus mencatatan nomer kendaraan dan memberikan karcis secara manual, namun seiring berkembangnya zaman dan juga meningkatnya jumlah volume kendaraan sistem parkir konvensional menimbulkan beberapa masalah seperti efisiensi waktu yang buruk dan beberapa masalah yang berkaitan dengan sistem keamanan.

            Dengan berbagai masalah yang ditimbulkan dari sistem parkir konvensional dan juga Seiring dengan perkembangan ekonomi dan teknologi, pengelolaan parkir membutuhkan suatu sistem untuk mengelola sistem masuk dan keluar kendaraan menjadi lebih efektif dan efisien.

            Maka dari itu system smart parkir mulai banyak digunakan dikarenakan dapat memberikan solusi atas permasalahan yang ada, di dalam sistem smart parkir anda tidak perlu menunggu waktu lama untuk mendapatkan tiket parkir, karena pada sistem parkir elektronik, Anda cukup menggunakan kartu pembayaran yang akan ditempelkan ketika akan masuk dan keluar area parkir. Sistem parkir konvensional tidak efisien dan praktis dalam penggunaan waktu, karena terkadang ketika membayar tagihan parkir, petugas parkir masih harus mengambil tiket parkir, menghitung nominal uang yang dibayarkan, dan memberikan uang kembaliannya.

 

1.2 Rumusan Masalah

1.     Apa Itu Smart Parkir?

2.     Bagaimana cara kerja smart parkir?

3.     Bagaimana cara kerja program serta simulasi smart parkir system berbasis arduino?

 

1.3 Tujuan Laporan

    Adapun tujuan dari penulisan laporan ini yakni:

1. Mengetahui Bagaimana Sistem Smart parkir bekerja.
2. Mengetahui apakah smart parkir dapat memberikan efisiensi waktu yang lebih baik atau tidak.
3. Menjelaskan cara kerja program serta simulasi smart parkir system berbasis arduino.

 

1.4 Manfaat Penulisan

    Adapun manfaat dari penulisan laporan ini yakni:

1.     Memberikan inovasi dari sistem parkir konvensional ke sistem smart parkir.

2.     Memberikan informasi kepada masyarakat/akademisi tentang sistem smart parkir  

3.     Dapat dijadikan acuan/referensi bagi pemilik usaha/pengembang sebuah bisnis untuk membuat sistem smart parkir.

4.     Dapat meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan yang lebih terhadap semua para pembaca mengenai topik yang diangkat.

 

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

 

2.1 Dasar Teori

            Sistem keamanan parkir yang telah direalisasikan terlebih terdahulu digunakan sebagai dasar dalam mengembangkan sistem parkir berkeamanan ganda ini, agar tingkat keamanan sistem ini lebih baik dari sistem yang telah ada sebelumnya

Berbagai sistem parkir telah direalisasikan untuk menjaga keamanan pada sistem parkir, misalnya dengan menerapkan:

1. Keamanan parkir dengan menggunakan metode Smart Image Capturing and Control.

 Cara kerja: Saat memasuki area parkir pengendara diberikan SMART Card dengan SMART Proximity Writer dan Reader kemudian kendaraan diambil fotonya dan foto tersebut disimpan di komputer (server), sehingga saat kendaraan akan meninggalkan area parkir operator akan mencocokan kartu pemilik kendaraan denggan kendaraan yang dibawa melalui foto yang disimpan pada database.

2.  Keamanan parkir dengan menggunakan metode enkripsi data (barcode).

Cara kerja: Menginputkan nomor polisi kendaraan yang akan masuk pada area parkir, kemudian nomor polisi tersebut dienkripsi menjadi sebuah code yang dicetak dalam bentuk barcode pada tiket parkir 6

3. Keamanan parkir dengan metode pengolahan citra untuk pengenalan lisensi plat nomor dan metode RFID (Radio Frequency Identification)

Cara kerja: Pengendara yang masukdan keluar area parkirakan dideteksi identitasnya melalui kartu RFID yang telah berisi identitas pengendara kemudian kamera akan mengabil gambar platnomor yang kemudian akan dikonversikan menjadi teks sehingga nomor kendaraan dan data pada RFID akan dicocokan

4. Keamanan parkir dengan menggunakan metode Sidik Jari (Finger Print)

Cara kerja: Sensor ultrasonik membaca arah datang kendaraan, lalu scanner sidik jari akan memindai sidik jari dari pengemudi yang nantinya akan disimpan didalam mikrokontroler Arduino Uno. Data sidik jari akan dicocokan kembali ketika pengemudi akan keluar dari area parkir. Jika tidak sesuai maka sistem akan memberikan pesan peringatan

5. Keamanan parkir dengan menggunakan sidik jari dan identifikasi plat nomor

Cara kerja: Sensor ultrasonik akan mendeteksi kendaraan yang datang, lalu modul fingerprint reader akan memindai sidik jari dan kamera kan memfoto plat nomor kendaraan yang nantinya kedua data tersebut akan disimpan pada database. Lalu kedua data tersebut akan dicocokan pada kondisi keluar jika data kedua tersebut berbeda maka palang pintu tidak akan terbuka dan akan menimbulkan alarm dari buzzer.

 

2.2 Komponen

a.     Modul akses parkir

MODUL AKSES PARKIR

Modul Akses Parkir dengan RFID-RC522 adalah alat untuk membuka palang pintu parkir yang dapat mengidentifikasi sebuah kartu(RF/D Tag) yang berisikan data, kemudi­ an data tersebut akan diproses oleh Mikrokontroler Arduino Nano sebagai perintah untuk menggerakan motor servo. Dalam Modul ini terdiri dari beberapa Modul dan Rangkaian seperti: Arduino Nano, Adjustable Regulator Step down dan Komponen pendukung yang sudah terhubung satu sama lain. Sehingga memudahkan user untuk menggunakan Modul ini tanpa harus merangkai terlebih dahulu. Modul Akses Parkir dengan RFID-RC522 sudah support mengidentifikasi E-KTP dan E-SIM, jadi kartu identitas dapat dijadikan sebuah Akses yang inginkan.

 

b.     Reader RFID-RC522    

READER RFID-RC522

                                        

RFID Reader/Writer MIFARE RC522 13.56 MHz yang berfungsi membaca tag RFID, ATMega 328P

untuk mengolah masukan dari modul RFID reader/writer, driver sebagai pemutus aliran listrik yang masuk ke koil sepeda motor dan buzzer akan menyala ketika tag motor yang digunakan tidak sesuai. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa jarak pembacaan tag RFID agar bekerja secara baik adalah kurang dari ≤ 1.8 cm. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa jarak maksimal pembacaan tag agar bekerja secara baik jika terdapat penghalang berupa logam adalah 0 cm dan penghalang berupa plastik adalah ≤ 1,7 cm. Adanya penghalang membuat pembacaan kartu tag akan berkurang. Dengan adanya teknologi RFID yang dirancang dengan baik, diharapkan akan membawa pengembangan teknologi RFID ini untuk berbagai macam kebutuhan yang berhubungan dengan kendaraan 

a.     Card & Keychain RFID

Radio frequency identification (RFID) adalah sebuah teknologi yang menggunakan komunikasi via gelombang elektro magnetic untuk merubah data anatar terminal dengan suatu objek, RFID card / RFID tag dengan model gantungan kunci tersedia dengan frequency 125KHZ dan 13.56MHZ.

CARD & KEYCHAIN RFID

d.     Kabel mini Usb

Disebut mini USB karena bentuknya lebih kecil dari tipe A maupun tipe B, dan dulu banyak digunakan untuk pengisian daya pada gadget serta menghubungkan gadget dengan komputer.

KABEL MINI USB

e.     Support E-KTP/E-SIM-E-TOL Dll

E-KTP Merupakan alat penunjang untuk mensukseskan project ini, karena project ini pengaplikasian menggunakan E-KTP

KTP

F.     Adaptor 12v

ADAPTOR 12V

    Pengertian Adaptor, Fungsi dan Kegunaan Adaptor – Dalam perkembangan dunia teknologi informasi pada saat ini begitu cepat, termasuk dalam perkembangan dari perangkat listrik.

    Seperti yang sudah kita ketahui bahwa arus listrik yang kita gunakan di rumah, kantor dan lain sebagainya merupakan arus listrik dari PLN ( Perusahaan Listrik Negara ) yangmana arus listrik tersebut didistribusikan dalam bentuk arus bolak-balik atau AC.

    Namun, peralatan elektronik yang sering kita gunakan hampir semuanya membutuhkan arus DC dengan tegangan yang lebih rendah untuk pengoperasiannya.

g.     Sensor HCSR04

SENSOR HCSR04

HC-SR04 adalah sebuah modul sensor ultrasonik yang biasanya digunakan untuk alat pengukur jarak. Pada artikel ini kita akan mempelajari bagaimana cara kerja dari sensor HC-SR04 dan berikut contoh programnya dengan menggunakan Arduino.

Pada HC-SR04 terdapat sepasang transducer ultrasonik yang satu berfungsi sebagai transmitter yang bertugas untuk mengubah sinyal elektrik menjadi sinyal pulsa gelombang suara ultrasonik dengan frekuensi 40KHz, dan satunya berfungsi sebagai receiver yang bertugas untuk menerima sinyal gelombang suara ultrasonik.

h.     Micro Servo SG90

MICRO SERVO SG90

Motor servo adalah motor DC dengan sistem umpan balik tertutup di mana posisi rotor-nya akan diinformasikan kembali ke rangkaian kontrol yang ada di dalam motor servo. Motor ini terdiri dari sebuah motor DC, rangkaian gear, ponsiometer, dan rangkaian kontrol. Potensiometer berfungsi sebagai penentu batas sudut dari putaran servo. Sedangkan sudut dari sumbu motor servo diatur berdasarkan lebar pulsa yang dikirim melalui kaki sinyal dari kabel motor servo.

BAB III

PEMBAHASAN

 

3.1 Penjelasan Simulasi

    1. Siapkan Alat yang akan digunakan

Alat yang akan digunakan

    2. Hubungkan Reader RFID-RC55 ke konektor

Hubungkan Reader RFID-RC55 ke konektor

    3. Hubungkan palang pintu ke mini servo

Hubungkan palang pintu ke mini servo

    4. Hubungkan Sensor HCSR04 ke konektor

    

    

Hubungkan Sensor HCSR04 ke konektor

    5. Hubungkan Arduino dengan laptop anda

Hubungkan Arduino dengan laptop anda

    6. Masukkan program pada software Arduino IDE

    7. Lepas kabel usb dari laptop dan tancapkan kabel power ke Arduino

Lepas kabel usb dari laptop dan tancapkan kabel power ke Arduino

    8. Sistem smart parkir sudah siap digunakan

3.2 Program

Berikut merupakan program Arduino yang diimplementasikan dapat didownload di link di bawah ini

klik dsini

 

BAB IV

PENUTUP

 

4.1 Kesimpulan

 

Pembuatan sistem Smart Parking berbasis Arduino Uno diperoleh beberapa kesimpulan, sebagai berikut.

Dengan membuat sistem Smart Parking Berbasis Arduino Uno dapat merubah sistem parkir yang masih konvensional menjadi sistem

parkir yang otomatis dan informatif, yang fungsinya untuk memantau kondisi tempat parkir, apakah masih tersedia slot parkir kosong atau

tidak, dan apabila tersedia, dimana lokasi slot parkir yang masih kosong itu berada.

Sistem Smart Parking ini dirancang dengan menggunakan Arduino Uno sebagai otaknya yang akan memproses data masukan dari tiap sensor di slot parkir dan mengirimkannya dalam bentuk data serial ke penerima.

 

4.2 SARAN

 

Perancangan sistem Smart Parking masih bisa dilakukan pengembangan agar lebih canggih dan lebih informatif lagi, diantaranya

adalah sebagai berikut. Informasi lokasi slot parkir terdekat yang dalam perancangan proyek akhir ini menggunakan tulisan pada software penampil bisa dikembangkan menggunakan suara. Tampilan informasi berupa software yang dibuat menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0  dapat dikembangkan menjadi web yang lebih mudah diakses pengunjung yang akan parkir, bahkan sudah dapat diakses sejak masih di jalan.

DAFTAR PUSTAKA

 

1.       Arizona, Wijaya Chandra. (2008). Alat Pendeteksi Lokasi Parkir Otomatis Menggunakan Sensor Dengan Kendali Mikrokontroller.

2.       Amin Kianpisheh, Norlia Mustaffa, Pakapan Limtrairut, Pantea Keikhosrokiani. (2012). Smart Parking System (SPS) Architecture Using Ultrasonic Detector. International Journal of Software Engineering and ItsApplications.