Kamis, 19 Desember 2019

Internet of Things : Traffic Light Simulation



Disusun Oleh:
1. Alga Shella P.                                     (19051204002)
2. Andreina Nur C.                                 (19051204003)
3. Octarian Prasetya M.                          (19051204020)
4. Nashar Miracle                                   (19051204026)
5. Muhammad Alfin T.P.                        (19051204037)
6. Natasha Isnaeni R.                             (19051204040)



1.1 Latar Belakang
   Internet of Things atau dapat disingkat sebagai IoT merupakan suatu inovasi dimana internet dikoneksikan dengan berbagai perangkat mulai yang berfungsi dasar hingga berfungsi tinggi agar mudah dikendalikan manusia dengan tujuan mempermudah aktivitas sehari-hari. Teknologi IoT adalah sesuatu hal yang menarik untuk dipelajari karena banyak sekali metode dan cara pembuatannya. Dengan alasan tersebut, kami melakukan pembuatan simulasi traffic light untuk mempelajari salah satu pembuatan IoT.

1.2 Rumusan Masalah
    Berdasarkan apa yang kami tulis di latar belakang, kami menemukan beberapa rumusan masalah sebagai berikut :
1.   Apa saja alat dan bahan yang digunakan untuk membuat simulasi traffic light?
2.   Apa saja aplikasi yang digunakan untuk mengendalikan lampu pada traffic light?
3.   Adakah coding yang harus dimasukkan pada aplikasi untuk membuat  lampu traffic light ?
4.   Bagaimanakah hasil dari masing masing kode yang dimasukkan pada aplikasi aplikasi tersebut?

1.3 Tujuan 
     Praktikum dan pembuatan laporan kali ini mempunyai tujuan :
1.   Mengetahui lebih dalam salah satu cara pembuatan Internet of Things
2.   Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan bagi penyusun maupun pembaca

1.4 Alat dan Bahan

Alat:
· Obeng Rp. 15.000

Bahan:
· Project Board Rp. 15.000
· Nodemcu v3 Lolin Rp. 53.000
· Kabel Jumper Rp. 17.000
· Lampu LED Rp. 45.000
· USB type B Rp. 5.000

1.5 Foto kelompok
Foto kelompok 5 TI A'19

1.6 Langkah-langkah pengerjaan
a)    Siapkan alat dan bahan
b)    Download aplikasi Arduino IDE untuk memprogram nodemcu dapat di unduh melalui tautan berikut : https://www.arduino.cc/en/main/software
Agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan, kami selalu berusaha untuk mengikuti acuan dari dokumentasi resmi, dan untuk NodeMCU dengan Arduino IDE halaman dokumentasi resminya dapat diakses melalui tautan berikut: https://github.com/esp8266/Arduino
Kita mulai tahap demi tahap bagaimana mempersiapkan komputer kita agar dapat digunakan untuk memprogram NodeMCU melalui Arduino IDE. Sebagai catatan, tutorial ini berlaku untuk pengguna Windows 7, 8, 10 baik 32 maupun 64bit. 
  1. Download Arduino versi terbaru melalui tautan berikut: https://www.arduino.cc/en/Main/Software pastikan kalian mengunduh versi bit yang tepat. Caranya untuk mengetahui berapa versi bit dari Windows yg kalian pakai, kalian bisa cek caranya dari situs resmu Microsoft: https://support.microsoft.com/en-us/help/827218/how-to-determine-whether..
  2. Setelah selesai mendownload, langsung Install dengan settingan bawaan hingga selesai.
  3. Buka Arduino IDE, kemudian klik File > Preferences > Additional Boards Manager URLs.
  4. Paste pada field itu link ini: https://github.com/esp8266/Arduino/releases/download/2.5.0/package_esp82...
  5. Klik OK.
  6. Kemudian, klik Tools > Board [...] > Board Managers...
  7. field filter, ketik esp8266 maka selanjutnya akan muncul nama librarynya esp8266 by ESP8266 Community.
  8. Pilih versi 2.5.0 kemudian klik install.
  9. Tunggu sekitar satu jam-an, tergantung koneksi Internet. Total paket yang harus diunduh lumayan besar, sekitar 200-300MB.
  10. Setelah selesai mengunduh, close, dan buka ulang Arduino IDE.

         Hubungkan USB type B ke laptop dan ke NodemcuMCU

Menghubungkan NodeMCU dengan laptop menggunakan kabel USB type-B
       Ketika pertama Install Arduino IDE tidak akan langsung ada pilihan Board ESP8266 di menu Tools => Board. Melainkan harus kita add sendiri ke Arduino IDE nya. Tujuan di pasang board ESP8266 adalah supaya board yang support WIFI ESP8266 seperti NodeMCU, Wemos, dan sebagainya bisa kita Program di Arduino IDE. Terdapat 2 Cara untuk Menambahkan Board ESP8266 ke Arduino IDE :

         Cara Pertama
  1. Pada Arduino IDE masuk ke menu File, terus pilih Preferences.
    Arduino IDE - File - Preferences
  2. Lalu pada AdditionalBoard Manager URLs:, masukan link http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.json , lalu klik Ok
    Masukkan kode pada Arduino IDE
  3. Lalu ke menu Tools, klik Board, lalu klik Boards Manager…
    Tools - Board - Boards Manager
  4. Di Filter your search… atau dikolom pencarian masukan esp, klik esp8266 by ESP8266 Community, klik Install.
  5. Tunggu sampai proses Install selesai, lalu tekan Close.
    Install ESP8266
    Cara Kedua
  1. Download dulu file ESP8266 Library, melalui link Download ESP8266 Library.Zip(DROPBOX)
  2. Jika sudah terdownload, silahkan Ekstrak file ZIPnya. Lalu copy semua File didalam folder tersebut.
  3. Ekstrak ZIP dan pindah file
  4. Lalu buka Arduino IDE, masuk ke menu File, pilih Preferences.
  5. Arduino IDE - File - Preferencses
  6. Di bawah klik pada C:\Users\xxx\AppData\Local\Arduino15\preferences.txt (xxx adalah nama komputer kamu).
  7. Menyesuaikan dengan nama komputer
  8. Sekarang kamu sudah masuk di folder .arduino15, silahkan hapus semua file di folder tersebut, lalu paste dengan isi dari folder ESP8266 Library yang telah kamu ekstrak sebelumnya.
  9. Mengganti isi folder
  10. Tunggu sampai proses penyalinan file selesai. Jika sudah close foldernya. Lalu close juga Arduino IDE kamu, terus kamu buka lagi Arduino IDEnya. Dan silahkan cek pada bagian menu Tools, Board, disana sudah ada plihan board untuk ESP8266.
Menambah board ESP8266 pada Arduino IDE
    a. Instal Blynk
        Blynk adalah platform untuk aplikasi OS Mobile (iOS dan Android) yang bertujuan untuk kendali module Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, WEMOS D1, dan module sejenisnya melalui Internet.
Logo aplikasi Blynk
      Aplikasi ini merupakan wadah kreatifitas untuk membuat antarmuka grafis untuk proyek yang akan diimplementasikan hanya dengan metode drag and drop widget.
Penggunaannya sangat mudah untuk mengatur semuanya dan dapat dikerjakan dalam waktu kurang dari 5 menit. Blynk tidak terikat pada papan atau module tertentu. Dari platform aplikasi inilah dapat mengontrol apapun dari jarak jauh, dimanapun kita berada dan waktu kapanpun. Dengan catatan terhubung dengan internet dengan koneksi yang stabil dan inilah yang dinamakan dengan sistem Internet of Things (IOT).
Langkah-langkah awal penggunaannya yaitu :

  1. Download dan install aplikasi melalui “PlayStore“
  2. Buka aplikasi, dan silahkan sign up new account atau login menggunakan “Facebook“
  3. Buat new project, dan pilihlah salah satu module yang akan Anda gunakan maupun aksesoris module yang berfungsi sebagai sarana terhubung ke Internet.
  4. Setelah itu drag and drop rancangan proyek Anda
  5. Kemudian klik Blynk untuk mengirimkan Token Auth melalui email
  6. Dan terakhir cek inbox email Anda dan temukan Auth Token yang dimana ini akan digunakan untuk program yang di downloadkan ke module
  7. Setelah pada smart phone selesai, beralih ke software ide arduino yang akan digunakan dalam memprogram serta mendownloadkan program ke module, langkah – langkahnya yaitu :
  8. Download file .zip rilis terbaru
  9. Unzip itu file tersebut yang didalam terdapat file library
  10. Peletakan Library pada OS
      a)     Mac : (home directory)/Documents/Arduino/libraries
b)     PC (Windows) : My Documents -> Arduino -> libraries
c)     Linux : (home directory)/sketchbook/libraries

     b. App BLYNK untuk kendali ESP8266
         Yang diperlukan yaitu :
  1. Library Module ESP8266
  2. Libray Blynk
  3. Smart Phone Android
  4. Komputer + Software IDE Arduino
        Menyalakan dan mematikan LED BUILT IN
          Pada smart Phone Android

  1. Buka Aplikasi BLYNK
  2. Pilih pada logo “+” / widget box
  3. pilih button, kemudian drag and drop
  4. setting button pada pin “Digital” – “D0”
  5. Ubahlah setting dari push menjadi switch
  6. Dan ubahlah logika awal dari “1” ke “0"
  7. terakhir download program dibawah dan jika sudah siap semua klik play.

Penyuntingan Blynk

     c. Pada NodeMCU ESP8266 menggunakan IDE Arduino

  1. Open software IDE Arduino
  2. Sebelum itu copy paste kan semua library yang sudah di downloadkan diatas
  3. Pilih menu Tools > Boards > NodeMCU 1.0 (ESP-12E Module)
  4. Copy paste kan kode program dibawah ini
  5. Verifikasi program dan Download-kan
        1 #include <ESP8266WiFi.h>
        2 #define BLYNK_PRINT Serial
        3 #include <BlynkSimpleEsp8266.h>
        4
        5
        6 //cek email dan copy paste kan disini
        7 char auth[] = "8719ce5c040a4bd88b8d6698bbd515e5";
        8
        9 //isikan nama wifi dan passwordnya
       10 char ssid[] = "Kelompok_iot";
       11 char pass[] = "Internet_of_things";
       12
       13 void setup()
       14 {
       15 Serial.begin(9600);
       16 Blynk.begin(auth, ssid, pass);
       17}
       18
       19 void loop()
       20{
       21  Blynk.run();
       22}
       23
       24

     c. Contoh Project
Kondisi ON Off Blynk
  1. Mengontrol lampu menggunakan blynk
a.   Hubungkan nodemcu ke laptop menggunakan usb sebagai supply dan transfer data
Pada project ini yang digunakan adalah
//JALUR 1
pinMode(16, OUTPUT); //D0 Merah
pinMode(5, OUTPUT); //D1 Kuning
pinMode(4, OUTPUT); //D2 Hijau
//JALUR 2
pinMode(0, OUTPUT); //D3 Merah
pinMode(2, OUTPUT); //D4 Kuning
pinMode(14, OUTPUT); //D5 Hijau
//JALUR 3
pinMode(12, OUTPUT); //D6 Merah
pinMode(13, OUTPUT); //D7 Kuning

pinMode(15, OUTPUT); //D8 Hijau

Hasil
b.   Masukkan program examples > bylnk > Boards_wifi > ESP8266_standalone
Examples - Blynk - Boards wifi - ESP8266

c.   Ubah auth sesuai kode yang dikkirim lewat email, ubah ssid dan pass sesuai dengan ssid dan pass hospot anda dan upload ke NodeMCU
Menyesuaikan  SSID dan Password

d.   Buat board input di blynk
Contoh:
Saklar ke pin gp16 = D0 Merah Jalur 1
Button ke pin gp0 = D3 Merah Jalur 2
Slider ke pin gp4 = D2 Hijau Jalur 1
Step ke pin gp14 = D5 Hijau Jalur 2
Zergeba Warna
Merah ke pin g12 = D6 Merah Jalur 3
Hijau ke pin gp15 = D7 Kuning Jalur 3

Biru Ke pin gp13 = D8 Hijau Jalur 3
Contoh board input di Blynk
e.  Pastikan nodemcu sudah terhubung dengan wifi
Pastikan NodeMCU tersambung dengan WiFi
f.    Fungsi inputan saklar dan button
Saklar ke pin gp16 = D0 Merah Jalur 1
Jika ditekan nyala, jika dilepas mati
Button ke pin gp0 = D3 Merah Jalur 2

Jika dipencet nyala, jika dilepas tetap nyala, tetapi jika ditekan lagi akan mati
Saklar = ditekan menyala, dilepas mati
Hasil
Button : ditekan terus menyala hingga ditekan kembali
Hasil


g.    Fungsi slider dan step
Slider ke pin gp4 = D2 Hijau Jalur 1
Step ke pin gp14 = D5 Hijau Jalur 2
Kedua inputan menyalakan LED dengan mengatur tingkat kecerahan:
Slider mengatur kecerahan dengan menggeser ke kanan untuk cerah dan ke kiri untuk redup sampai mati

Step mengatur kecerahan menggunakan + dan -, + untuk cerah - untuk redup sampai mati

Slider di kiri
Hasil slider di kiri

Slider di tengah
Hasil slider di tengah
Slider di kanan
Hasil slider di kanan

h.   Fungsi Zergeba Warna
Merah ke pin g12 = D6 Merah Jalur 3
Hijau ke pin gp15 = D7 Kuning Jalur 3
Biru Ke pin gp13 = D8 Hijau Jalur 3
Untuk menyalakan warna merah, kuning, hijau pada jalur 3 kita harus mencari kontras warna yang sesuai pada gambar zebra

Merah berangka paling besar
Hasil

Saat merah dan hijau berangka sama besar
Hasil

Tiga warna bernilai sama besar
Hasil

Led Flip Flop
void setup()
{
//JALUR 1
pinMode(16, OUTPUT); //D0 Merah
pinMode(5, OUTPUT); //D1 Kuning
pinMode(4, OUTPUT); //D2 Hijau

//JALUR 2
pinMode(0, OUTPUT); //D3 Merah
pinMode(2, OUTPUT); //D4 Kuning
pinMode(14, OUTPUT); //D5 Hijau

//JALUR 3
pinMode(12, OUTPUT); //D6 Merah
pinMode(13, OUTPUT); //D7 Kuning
pinMode(15, OUTPUT); //D8 Hijau
}

void loop()
{
//+++++++++MERAH+++++++++
//JALUR 1
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, LOW);
delay(90);

//+++++++++KUNING+++++++++
//JALUR 1
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2
digitalWrite(0, LOW);
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3
digitalWrite(12, LOW);
digitalWrite(13, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
delay(90);

//+++++++++HIJAU+++++++++
//JALUR 1
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, HIGH);

//JALUR 2
digitalWrite(0, LOW);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, HIGH);

//JALUR 3
digitalWrite(12, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, HIGH);
delay(90);

//+++++++++KUNING+++++++++
//JALUR 1
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2
digitalWrite(0, LOW);
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3
digitalWrite(12, LOW);
digitalWrite(13, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
delay(90);
}

Hasil 1
Hasil 2

Hasil 3

Trafifc Light 3 Jalur
void setup()
{
//JALUR 1
pinMode(16, OUTPUT); //D0 Merah
pinMode(5, OUTPUT); //D1 Kuning
pinMode(4, OUTPUT); //D2 Hijau

//JALUR 2
pinMode(0, OUTPUT); //D3 Merah
pinMode(2, OUTPUT); //D4 Kuning
pinMode(14, OUTPUT); //D5 Hijau

//JALUR 3
pinMode(12, OUTPUT); //D6 Merah
pinMode(13, OUTPUT); //D7 Kuning
pinMode(15, OUTPUT); //D8 Hijau
}

void loop()
{
//+++++++++JALUR 3 HIJAU+++++++++
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 HIJAU
digitalWrite(15, HIGH);
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(3500);

//========JALUR 3 KUNING===========
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 KUNING
digitalWrite(13, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(1000);

      //=========JALUR 3 KUNING MATI============
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MATI
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 3 KUNING============
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 KUNING
digitalWrite(13, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(1000);

//=========JALUR 3 KUNING MATI============
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MATI
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 3 KUNING===========
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 KUNING
digitalWrite(13, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(12, LOW);
delay(1000);

//++++++++JALUR 2 HIJAU+++++++++
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 HIJAU
digitalWrite(14, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, LOW);
delay(3500);

//========JALUR 2 KUNING===========
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 KUNING
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(14, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//=========JALUR 2 KUNING MATI============
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MATI
digitalWrite(14, LOW);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 2 KUNING===========
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 KUNING
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(14, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//=========JALUR 2 KUNING MATI============
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MATI
digitalWrite(14, LOW);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 2 KUNING===========
//JALUR 1 MERAH
digitalWrite(16, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 KUNING
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(14, LOW);
digitalWrite(0, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//++++++++JALUR 1 HIJAU+++++++++
//JALUR 1 HIJAU
digitalWrite(4, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(16, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(13, LOW);
digitalWrite(15, LOW);
delay(3500);

//========JALUR 1 KUNING===========
//JALUR 1 KUNING
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//=========JALUR 1 KUNING MATI============
//JALUR 1 MATI
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 1 KUNING===========
//JALUR 1 KUNING
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//=========JALUR 1 KUNING MATI============
//JALUR 1 MATI
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000);

//========JALUR 1 KUNING===========
//JALUR 1 KUNING
digitalWrite(5, HIGH);
digitalWrite(16, LOW);
digitalWrite(4, LOW);

//JALUR 2 MERAH
digitalWrite(0, HIGH);
digitalWrite(2, LOW);
digitalWrite(14, LOW);

//JALUR 3 MERAH
digitalWrite(12, HIGH);
digitalWrite(15, LOW);
digitalWrite(13, LOW);
delay(1000)
}
Hasil 1
Hasil 2

Hasil 3
Hasil 4
Hasil 5

1 komentar: