Kamis, 09 Januari 2025

Indikator Air TIE 2024

Kelompok 1 

Disusun oleh :

  1. ​David Bontha     ​​(24051204144)

  2. ​​​​Kenzie Rofif D. ​​  (24051204155)

  3. Miftachur Risky ​(24051204164)

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1 Latar belakang

Deteksi level air merupakan salah satu metode yang penting untuk memonitor ketinggian permukaan air pada berbagai kondisi dan kebutuhan. Pemantauan ketinggian air ini memiliki aplikasi yang sangat luas, mulai dari kebutuhan rumah tangga, pertanian, hingga sektor industri. Di rumah tangga, sistem pemantauan ketinggian air berguna untuk memastikan pasokan air dalam tangki selalu tersedia sesuai kebutuhan, serta mencegah terjadinya kebocoran atau meluapnya air. Pada sektor pertanian, pemantauan air yang akurat sangat penting untuk manajemen irigasi yang efisien, menjaga keseimbangan kebutuhan air tanaman agar tidak ada pemborosan atau kekurangan pasokan.

​Lebih jauh lagi, dalam industri, terutama yang terkait dengan proses-proses yang melibatkan cairan, deteksi level air menjadi komponen vital dalam menjaga kelancaran dan keselamatan operasi. Misalnya, dalam industri pengolahan air, sistem ini berguna untuk memastikan kapasitas tampungan atau proses produksi berjalan lancar tanpa resiko kerusakan atau kecelakaan akibat perubahan level air yang tidak terdeteksi.



​Penggunaan sistem deteksi level air yang sederhana namun efektif dapat dilakukan dengan memanfaatkan komponen elektronik dasar. Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah rangkaian yang mengintegrasikan berbagai komponen seperti lampu LED, resistor, board, kabel selang, dan botol bekas . Sistem ini bekerja berdasarkan prinsip dasar konduktivitas listrik, di mana air sebagai penghantar arus listrik akan mengaktifkan sirkuit ketika mencapai level tertentu. 

​Dengan sistem ini, pemantauan ketinggian air dapat dilakukan secara otomatis dan efisien, memberikan peringatan dini mengenai perubahan level air yang mungkin dapat mengganggu operasional atau menyebabkan kerusakan. Oleh karena itu, penerapan deteksi level air menggunakan rangkaian elektronik sederhana ini tidak hanya mempermudah pemantauan, tetapi juga dapat meningkatkan keamanan dan efisiensi di berbagai bidang.


1.2 Rumusan Masalah 

  1. Bagaimana merancang alat pendeteksi ketinggian air sederhana dengan menggunakan komponen elektronika dasar

  2. Apa saja komponen yang diperlukan untuk membuat alat pendeteksi air yang memanfaatkan arus Listrik bermuatan negatif dan positif


1.3 Tujuan Percobaan

  1. Merangkai pendeteksi ketinggian air sederhana dengan komponen yang mudah didapatkan

  2. Menguji kemampuan alat pendeteksi air sederhana

  3. Mengevaluasi efektivitas dan keakuratan dari alat pendeteksi air yang telah kami buat



BAB II

TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Dasar Teori

Pendeteksi level air yang memanfaatkan prinsip aliran arus listrik adalah alat yang mengandalkan konduktivitas air untuk mengaktifkan rangkaian elektronik. Sistem deteksi seperti ini memiliki berbagai aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari keperluan rumah tangga, sektor pertanian, hingga industri. Rangkaian ini berfungsi untuk memantau ketinggian air dan memberikan sinyal peringatan ketika level air telah mencapai batas yang ditentukan. Berikut Adalah penjelasan tentang beberapa komponen dan prinsip dasar yang digunakan dalam alat pendeteksi air berbasis aliran arus listrik.


2.1.1 Konduktivitas Listrik pada Air 

Air yang mengandung mineral atau zat terlarut lainnya, dapat mengalirkan Listrik. Fenomena Ini terjadi karena adanya ion-ion yang berada dalam air, yang emmungkinkan terjadinya aliranarus Listrik. Ketika air menghubungkan dua kabel atau konduktor yang berada dalam wadah atau tangka, maka akan terbentuk jalur penghantar yang memungkinkan arus Listrik mengalir. Dengan memanfaatkan prinsip ini, deteksi level air bisa dilakukan hanya dengan menggunakan dua kabel yang ditempatkan pada posisi tertentu di dalam wadah yang berisi air.


2.1.2 Rangkaian Elektronik dan Fungsi Transistor 

Dalam alat pendeteksi air, kabel konduktor yang terhubung dengan air dapat mempengaruhi aliran arus Listrik di dalam rangkaian. Ketika air menyentuh dua kabel yang terhubung ke rangkaian, arus Listrik akan mengalir melalui air tersebut, mengaktifkan transistor, dan menyebabkan transistor berfungsi untuk mengalirkan daya ke komponen lainnya, seperti LED.


2.1.3 Keunggulan Sistem Deteksi Air Berbasis Arus Listrik

Salah satu keunggulan dari sistem deteksi air berbasis arus listrik adalah kesederhanaannya. Sistem ini dapat dibangun dengan menggunakan komponen yang terjangkau dan mudah ditemukan, seperti transistor, resistor, LED. Selain itu, alat ini dapat bekerja secara otomatis, memberikan peringatan dini yang penting untuk mencegah kerusakan atau pemborosan air.


2.1.4 Aplikasi dalam berbagai bidang

Alat pendeteksi air ini memiliki berbagai aplikasi yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Di rumah tangga, alat ini dapat digunakan untuk memantau ketinggian air dalam tangki atau sumur, menghindari terjadinya kebocoran atau meluapnya air yang dapat merusak peralatan atau sistem yang ada. Dalam bidang pertanian, alat ini berguna untuk mengatur irigasi, memastikan tanaman mendapatkan pasokan air yang cukup tanpa pemborosan. Di industri, alat pendeteksi air ini sangat berguna dalam proses yang melibatkan cairan, memastikan bahwa level cairan selalu dalam kondisi yang aman untuk menjaga kelancaran operasional 

 

2.2 Komponen

  1. Lampu Led​​:  indikator visual untuk menunjukkan status level air 
  2. Resistor 7500 Ohm​: mengatur besarnya arus yang mengalir melalui rangkaian.
  3. Board​​:  Perantara arus Listrik negatif dan positif



BAB III

PEMBAHASAN 


3.1 Alat Dan Bahan

  1. 3 Buah lampu LED berbeda warna

  2. 3 buah resistor 7500 Ohm 

  3. Board

  4. Kabel

  5. Selang

  6. Tempat yang berisi air 

  7. Timah 


3.2 Langkah-langkah

a. Perancangan rangkaian

  1. Sambungkan kabel penghantar ke sumber daya DC melalui resistor dan lampu LED.

  2. Setiap kabel ditempatkan pada Tingkat ketinggian air yang ingin dideteksi(misalnya rendah, sedang, tinggi).

  3. Pastikan kabel tidak bersentuhan satu sama lain kecuali Ketika air menyentuhnya.

b. Pemasangan

  1. Pasang kabel dalam wadah secara vertikal.

  2. Hubungkan ujung kabel yang lain ke rangkaian lampu dan sumber daya

c. Pengujian

  1. Tambahkan air secara bertahap ke dalam wada. 

  2. Amati lampu LED yang menyala saat air menyentuh kabel tertentu


3.3 Hasil Pengamatan

 

1.1 Dokumentasi



BAB IV

PENUTUP


4.1 Kesimpulan 

Prototipe sensor air sederhana berhasil dibuat dan berfungsi sesuai tujuan. Prinsip kerja sensor air memanfaatkan sifat air sebagai penghantar listrik. Sensor ini dapat digunakan untuk deteksi kebocoran atau pengukuran ketinggian air.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar